Rivalitas Besar dan Kejutan Baru Warnai Final LIMA Basketball 2025: UPH, Binus, dan Prasmul Tutup Jakarta dengan Dominan

6 Dec 2025
Rivalitas Besar dan Kejutan Baru Warnai Final LIMA Basketball 2025: UPH, Binus, dan Prasmul Tutup Jakarta dengan Dominan

Jakarta, 6 Desember 2025 — LIMA Mandiri Basketball 2025 Jakarta resmi berakhir setelah rangkaian pertandingan yang penuh tensi, energi besar, dan persaingan ketat selama sepekan di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brojonegoro (GMSB). Kota terakhir ini kembali menjadi panggung rivalitas klasik, kejutan baru, dan momen-momen yang mengakhiri musim 2025 dengan dramatis.


UPH Rebut Gelar Divisi 1 Putra, Balas Kekalahan di Final Tahun Lalu

Final Divisi 1 Putra kembali mempertemukan dua nama besar: Universitas Pelita Harapan (UPH) dan Perbanas Institute. Rematch yang sudah diprediksi sejak awal musim ini menghadirkan tensi tinggi sejak tip-off.

Perbanas datang sebagai juara bertahan, tampil percaya diri dengan eksekusi rapi dari Aofar dan tim. Mereka sempat memimpin di beberapa momentum, namun UPH tampil lebih stabil di quarter ketiga dan keempat.

Junior dan skuadnya meningkatkan intensitas defense, memaksakan beberapa turnover penting, dan mengubah ritme permainan untuk balik unggul di sisa waktu. UPH mengunci kemenangan lewat eksekusi efisien di dua menit terakhir dan menutup laga dengan skor:

UPH 62 vs 54 Perbanas

Kemenangan ini sekaligus menjadi pembalasan atas hasil final tahun lalu, serta mengembalikan gelar Jakarta ke tangan Eagles.


Binus Back-to-Back: Pertahankan Gelar Putri dengan Permainan Matang

Kategori putri kembali menghadirkan duel klasik antara Binus University dan Universitas Esa Unggul (UEU). Dua tim yang sama-sama tampil konsisten sejak penyisihan ini kembali berjumpa di partai puncak, seperti musim sebelumnya.

Binus bermain sangat tenang sejak awal, memegang tempo, dan menunjukkan disiplin eksekusi yang membuat mereka sulit dikejar. UEU berusaha mengimbangi dengan pressure di perimeter, namun akurasi dan rotasi defense Binus membuat mereka tetap unggul.

Pertandingan ditutup dengan kemenangan solid:

UEU 32 vs 47 Binus

Hasil ini menegaskan dominasi Binus di kategori putri Jakarta dengan gelar back-to-back.


Prasmul Jadi Juara Divisi 2 Putra dan Pastikan Promosi Bersama UEU

Divisi 2 Putra menghadirkan cerita baru dari tim-tim yang tampil agresif dan penuh determinasi sepanjang kompetisi. Universitas Prasetiya Mulya (Prasmul) menjadi sorotan utama setelah tampil stabil sejak babak penyisihan.

Di final, Prasmul menghadapi Universitas Esa Unggul (UEU) dalam pertandingan cepat dan fisikal. Prasmul berhasil menjaga akurasi dan menjaga margin poin di kedua babak, hingga akhirnya menutup laga dengan kemenangan:

Prasmul 64 vs 50 UEU


Dengan hasil ini, Prasmul sebagai juara dan UEU sebagai runner-up berhak promosi ke Divisi 1 pada musim 2026 membuka persaingan baru di tingkat tertinggi.

Rangkaian LIMA Mandiri Basketball 2025 resmi berakhir dengan Jakarta sebagai penutup. Terima kasih kepada seluruh tim, media, dan mitra yang telah mendukung jalannya kompetisi dari Yogyakarta, Surabaya, Bandung hingga Jakarta.


Sampai jumpa pada musim berikutnya.

Informasi lengkap dan pertandingan selengkapnya dapat disaksikan melalui YouTube Liga Mahasiswa, serta update harian tersedia di @ligamahasiswaofficial.