Yogyakarta – Hari ketujuh LIMA Badminton: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference yang dilaksanakan di Grha Instiper Yogyakarta ini menyajikan pertandingan semifinal antara Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) dan Universitas Negeri Semarang (Unnes) pada Kamis (28/3).
Di nomor pertama, UAJY yang diwakili oleh Nicolas Susanto harus berhadapan dengan unggulan Unnes, Moch. Revindra Rayhaldi. Kemenangan tunggal pertama ini diraih oleh Unnes. Di gim pertama, Revindra memenangi pertandingan di skor 21-14. Di gim kedua, permainan Nicolas semakin menurun dan angka kemenangan semakin jauh. Revindra kembali menundukkan tunggal pertama UAJY tersebut dengan skor 21-6.
Kemenangan tetap berada dalam genggaman Unnes. Dipa Samunggolo/Muhammad Fikri Pradana sukses menggandakan poin untuk kampusnya setelah menundukkan ganda pertama UAJY, Lerry Firdaus Sitorus/Patrick Arsy Pratama dengan skor 21-15, 21-14.
Pertandingan berakhir di nomor tripel karena Adhitya Setya Permana/Surya Adi/Moch. Revindra Rayhaldi sukses menyempurnakan angka kemenangan 3-0 atas pemain UAJY, Andika Dwi Pradana/Teofilus Aryo/Nicolas Susanto. Skor akhir menjadi 21-14, 21-15, kemenangan untuk Unnes.
Dengan hasil tersebut, Unnes akan melaju ke final besok pada Jumat (29/3) dan akan berhadapan dengan tim unggulan lainnya, Universitas Gadjah Mada.
“Sebelum mengikuti LIMA tahun ini, kami memang sudah optimistis. Meskipun ada beberapa universitas yang kami anggap berat tetapi tidak ikut, kami juga tidak bisa meremehkan kampus lain. Karena itu kami tetap mencoba memberikan yang terbaik. Untuk babak final besok, kami tetap memercayakan semuanya kepada para pemain. Kami pun masih tetap optimistis untuk hasil final nanti,” ungkap Rifki Firmansyah selaku manajer Unnes.
Sementara Manajer UAJY, Johan Aristo Wibowo mengatakan, “Sebenarnya kami sudah mengetahui bagaimana kemampuan lawan kami. Karena itu para pemain hanya mencoba bermain mengikuti alur dan mereka juga hanya mampu bermain seperti itu saat melawan Unnes.”