Yogyakarta – Universitas Negeri Semarang (Unnes) membuktikan kemampuan mereka dengan mengalahkan telak Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di LIMA Badminton Nationals Season 7. Duel di kejuaraan yang dilaksanakan di Grha Instiper, Yogyakarta pada Kamis (4/4) ini diwarnai dengan tiga rubber game.
Andalan Unnes, Moch. Revindra Rayhaldi, keluar sebagai tunggal pertama untuk menantang wakil UPI, Mochamad Lutfi Irsyad Nurdin. Revindra yang dikenal dengan tenaga dan smes yang kuat, unggul dengan skor 21-15 di gim pertama. Revindra menang telak atas Lutfi dengan skor 21-5 di gim kedua.
Rubber game pertama terjadi di nomor kedua saat Dipa Samunggolo/Muhammad Fikri Pradana bertanding dengan Akbar Fauzan/Reda Agustiar Pensala. Di gim pertama, dominasi Dipa/Fikri terlalu kuat untuk lawan. Ganda pertama Unnes tersebut memenangi skor 21-10 dengan mudah. Di gim kedua, konsistensi Dipa/Fikri menurun. Mereka kehilangan poin setelah bersaing ketat. Akbar/Reda bangkit di gim kedua melalui smes dan bola-bola drive yang cepat. Duet UPI tersebut mencuri poin 22-20 setelah pertarungan ketat. Saat babak penentuan, Dipa/Fikri kembali menguasai lapangan dan mengakhiri permainan di skor 11-7.
Tripel Unnes memastikan kemenangan mereka lewat Adhitya Setya Permana/Moch. Revindra Rayhaldi/Akmal Farabi Abdillah. Ketiga permain tersebut sudah menunjukkan keunggulan sejak awal pertandingan melawan Haniffan Yulap/Reza Kurniadi/Ilham Fauzi Nugraha. Permainan ditutup dengan kemenangan wakil Unnes, 21-3, 21-19.
Muhammad Daffa Nugraha menjadi tunggal kedua Unnes. Persaingan juga cukup sengit di nomor ini. Reda Agustiar Pansala unggul lebih dulu di gim pertama dengan 21-15. Daffa mengejar di gim kedua dengan meraih 21-14. Dengan mentalnya yang kuat, Daffa mampu mengejar dan mengakhiri rubber game dengan kemenangan 11-10.
Rubber game terakhir terjadi saat Ade Ryan Pangestu/Adhitya Setya Permana mencetak poin penuh untuk Unnes. Di gim pertama, UPI unggul 21-16 lewat kerja sama Haniffan Yulap/Reza Kurniadi. Haniffan/Reza kehilangan momentum di gim kedua sehingga dimanfaatkan oleh Ade/Adhitya untuk mencuri poin 21-17. Saat babak penentuan, fisik Ade/Adhitya masih cukup kuat untuk menundukkan duet UPI tersebut dengan skor telak 11-2.
Anjas Eko Wibowo, asisten manajer Unnes, mengaku bahwa ada pemainnya yang cedera setelah pertandingan. “Saya rasa semua pemain sudah bermain dengan maksimal. Baik dari Unnes maupun dari UPI. Bahkan di nomor keempat, kedua pemain tunggal sempat cedera karena bertanding dengan sengit,” ucap Anjas.
“Hasil ini bisa kami dapatkan melalui usaha dan kerja sama yang disertai dengan doa. Yang penting harus selalu semangat dan tampil dengan maksimal terlebih dulu,” tambahnya.
