Connect with us

LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A GJC Season 7

UNJ Pesan Tempat Empat Besar

Duel antara Universitas 17 Agustus 1945 (UTA’45) dan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) menjadi penutup pertandingan hari keempat perhelatan LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference 2019, Sabtu (27/7). Melalui pertarungan menarik, putra UNJ berhasil mengalahkan UTA’45 dan memastikan kelolosan ke semifinal.

Duel keduanya berlangsung cukup ketat. Meski belum bisa mengungguli UNJ, tapi UTA’45 mampu membuat perolehan poin mereka hampir dua kali lipat per kuarter. Akhir duel ini ditutup dengan kemenangan UNJ dengan skor 46-37 atas UTA’45.UNJ meneruskan deret kemenangan setelah dua kali menang, masing-masing atas President University (PU) dan Universitas Kristen Indonesia (UKI).

Posisi kedua grup Pul A saat ini diisi oleh UNJ. UTA’45 menempati satu tingkat di bawah UNJ.
UTA’45 akan bertanding melawan PU pada esok, Minggu (28/7). UNJ akan membuka duel pertama pada Senin (29/7) melawan tuan rumah, UPH, untuk memperebutkan posisi juara grup.

UEU Menang Tipis atas UBL

Jakarta – Laga lanjutan perhelatan LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference Season 7 dimenangi oleh Universitas Esa Unggul (UEU) atas Universitas Budi Luhur (UBL) pada Sabtu (27/7). Dua pemain UEU menyumbangkan poin terbanyak untuk kampusnya di kompetisi yang digelar di Sports Center Universitas Pelita Harapan (UPH) tersebut untuk kembali ke puncak klasemen Pul B.

UEU dan UBL saling mengejar perolehan poin di pertandingan ini. Di kuarter pertama, UEU unggul lebih dulu dengan skor 13-10 atas UBL. Kedua tim sempat berimbang di titik 15 poin saat memasuki kuarter kedua. Jarak skor antartim itu berselisih tiga angka di akhir tiga kuarter pertama. UEU akhirnya menunjukkan keunggulan di kuarter keempat. Althof Dwira Satrio memimpin tim UEU dengan membawa kemenangan 43-36 atas UBL.

Hasil ini membawa UEU kembali menduduki pucuk klasemen Pul B LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference Season 7 yang sempat diambil Perbanas Institute. “Permainan kami tadi tidak begitu bagus, jelek pun tidak. Namun, kalau melihat ke depannya, kami akan berhadapan dengan tim lawan yang lebih unggul lagi, Perbanas. Sebenarnya ini di luar ekspektasi. Permainan UBL pun cukup bagus,” kata Tondi Raja Syailendra, asisten pelatih UEU.

“Menurut saya, permainan anak-anak sudah cukup baik. Akan teapi, sepertinya mereka kelelahan di kuarter akhir. Seharusnya UBL masih bisa mengejar UEU, tapi UEU lebih berpengalaman, sedangkan tim kami banyak pemain baru,” ucap pelatih UBL, Budi Bari Kusuma. Kedua tim ini akan bertanding lagi pada Senin (29/7). UEU akan berlaga melawan Perbanas Institute dalam duel yang sangat mungkin memperebutkan juara pul. UBL akan berhadapan dengan Universitas Tarumanagara (Untar).

PU Menang dalam Duel Dua Debutan

Tim putra Universitas Kristen Indonesia (UKI) terlibat duel dengan President University (PU) pada Sabtu (27/7) dalam lanjutan LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference (GJC) Season 7. PU mengambil hasil dari tekanan sejak awal laga.
PU menguasai pertandingan sejak kuarter pembuka. Jarak skor antartim ini hanya berselisih tipis di kuarter pembuka. Sejak kuarter kedua hingga pamungkas, PU bermain sangat cepat untuk menciptakan banyak poin. Tim yang dipimpin Muhamad Ikbal Mutakin ini berhasil menekuk UKI dengan kedudukan akhir 48-32.

Jovi Yohanes menjadi pemain paling menonjol dalam duel ini. Ia berhasil mengumpulkan 14 poin yang mengantarkan PU pada kemenangan. Christopher Yusuf William Hia juga turut andil menyumbang banyak poin. Ia memberikan 13 angka dengan efisiensi 23 dan 11 rebound. Laga ini menjadi yang terakhir untuk UKI. PU segera berlaga kembali pada Minggu (28/7) melawan Universitas 17 Agustus 1945 (UTA’45).

Melihat hasil duel debutan tadi, Christian Poltak mengatakan, “Sebenarnya ini di luar rencana kami. PU cukup bagus. Kami tertinggal sejak awal kuarter dan baru bagus di kuarter akhir.” Sang pelatih UKI juga menyatakan kegembiraannya bisa membawa UKI berlaga di LIMA Basketball GJC 2019 ini. “Kompetisi ini menyenangkan. Anak-anak memberikan apresiasi selama berkompetisi di sini,” ucapnya.

 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in LIMA Basketball: Air Mineral Prim-A GJC Season 7