Universitas Negeri Malang (UM) membuka lebar kans menjadi kampiun LIMA Futsal: McDonald’s East Java Conference – Subconference Malang (EJC Malang) 2018 dengan kemenangan di laga terakhir mereka. Pada Kamis (11/10), UM menundukkan Univ. Muhammadiyah Malang (UMM). Namun, mereka masih harus menunggu hasil laga rival utama.
Setelah hanya menang tipis atas Univ. Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang pada Rabu (10/10), UM mencoba menaikkan peluang menjuarai LIMA Futsal EJC Malang ini. Mereka pun bermain menekan sejak sepak mula. Akan tetapi, UMM menyulitkan ambisi sang lawan.
UM baru bisa membuka skor pada menit kesembilan. Didahului operan lambung Nur Imam Dwi P. (10) dari lini belakang, Rio Fefrian Hartono (11) mengirim umpan kepada Irsan yang meneruskannya dengan gol tendangan voli.
Di menit ke-14, UM menggandakan keunggulan melalui serangan balik. Dimas Raka Pratama (19) secara apik meneruskan operan Nur Imam (10) dari sisi kanan pertahanan UMM.
Semenit kemudian, Nur Imam (10) menampilkan aksi mengesankan. Tak lama setelah menyapu bola di depan gawang, lesatannya berujung gol ketiga UM mengonversi assist Irsan (14) melalui sebuah serangan balik cepat.
Unggul tiga gol membuat UM lengah. Di menit terakhir babak pertama, UMM memperkecil ketertinggalan. Meneruskan operan kick-in Damar Nursasi Winarto (12), bola tembakan Ihya Hairi (19) bersarang di pojok kiri atas gawang UM. Kedudukan 3-1 buat UM menutup paruh pertama.
Kedua tim kembali tampil hati-hati di awal babak kedua. Pertukaran serangan juga dilanjutkan dengan pertahanan kukuh kedua kubu. Penyelesaian akhir pada akhirnya menjadi keunggulan UM.
Penyelesaian akhir buruk hanya membuat UMM hampir mencetak gol pada menit ke-32. Dua menit berselang, UM malah memperbesar keunggulan. Irsan (14) menyelesaikan pertukaran operan dengan Dimas Raka (19) untuk gol keempat UM.
Saat UMM mencoba menipiskan ketertinggalan, UM mencetak gol kelima pada menit terakhir duel. Irsan kembali menuntaskan serangan timnya di depan gawang lawan. Untuk hattrick, kali ini Irsan menyambut sodoran Baskara Fahami Jiwa (6).
Poin penuh hasil kemenangan 5-1 ini membawa UM ke puncak klasemen dengan koleksi 10 poin dan selisih 10 gol. Mereka berpeluang menjadi kampiun turnamen yang sekaligus wakil Malang di LIMA Futsal Nationals pada 7-16 Desember.
Namun, UM masih harus menunggu hasil pertandingan berikutnya antara Univ. Brawijaya (UB) dan UIN Malang. UB masih bisa menjadi juara jika menang dan menghasilkan selisih gol yang lebih baik daripada UM.
