Lanjutan kompetisi LIMA Basketball 2021 akan menggelar partai big match antara tim putra Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) berhadapan dengan Perbanas Institute (Perbanas). Kedua tim dinilai sebagai unggulan pada kompetisi bola basket paling bergensi antar perguruan tinggi di Indonesia.
Menghadapi pertarungan tersebut, Kedua tim bermodalkan catatan cermerlang di dua laga yang telah dijalani. Perbanas mengawali LIMA Basketball 2021 dengan menghadapi STIE Bhakti Pembangunan. Pada kompetisi ini, Perbanas diperkuat oleh empat pemain profesional mereka yakni Argus Sanyudy serta M. Arief Febri dari Satria Muda Pertamina dan Esha Ezra Yr Lapian serta Fernando Fansco Manansang dari Pelita Jaya.
Memboyong I putu Rudiantara dari Hangtuah, STIE Bhakti Pembangunan sempat memberikan perlawanan di awal laga. Namun, Perbanas mampu menguasai jalannya pertandingan dan memaksa STIE Bhakti Pembangunan menyerah 82-42.
Pada laga kedua, Perbanas berhadapan dengan tim kampus asal yogyakarta yakni Universitas Islam Indonesia. Keunggulan Perbanas terlihat sejak awal laga. Meskipun begitu, UII sempat merepotkan tim Perbanas dengan beberapa tembakan tiga angka yang berhasil menjadi poin.
Perbanas berhasil membendung barisan serang UII untuk masuk kepertahanan mereka. Di pertandingan ini, terlihat UII sering melakukan tembakan tiga angka. Sedangkan, Perbanas mampu melakukan permainan kolektif yang berhasil memberikan keunggulan. Pertandingan yang digelar di Robinson Cisarua Resort, berhasil dituntaskan Perbanas dengan 97-57 atas UII.
Sang lawan, UKSW tidak kalah impresif dalam melakoni dua laga awal di LIMA Basketball 2021. UKSW hadir berbekal empat pemain Satya Wacana Saint Salatiga yaitu Aldi Falentino, Hendry Cornelis Lakay, Alexander Franklyn dan Mas Kahono Alif Bintang Firmansyah. UKSW tampil dominan saat menghadapi Universitas Airlangga (Unair) di laga perdana. Unggul dalam aspek kesiapan dan pemain, UKSW mampu menyudahi perlawanan Unair dengan skor 86-30.
Di laga kedua UKSW menghadapi tantangan Universitas Surabaya (Ubaya). Pemain Ubaya mampu merepotkan UKSW dengan penampilan kolektif. Namun diparuh pertama laga, UKSW mampu balik mendominasi permainan dengan variasi-variasi serangan. Kuarter ini berakhir 43-34 untuk keunggulan UKSW.
Ubaya mencoba bangkit pada paruh kedua. Meskipun belum mampu membalikan kedudukan, Ubaya berhasil memangkas ketertinggalan menjadi delapan poin. Tetapi, dengan kekuatan Hengky Cornelis Lakay di bawah ring, UKSW berhasil menjaga keunggulan. UKSW menyudahi perlawanan Ubaya dengan skor 86-73.
Perbanas dan UKSW akan saling berhadapan dalam lanjutan LIMA Basketball 2021 pada Jumat, 3 Desember 2021. Pada kompetisi bola basket yang disponsori oleh Bank Mandiri, didukung Telkomsel, Blibli, dan Yuzu Isotonic ini, kedua tim akan berusaha untuk menjaga trend kemenangan sekligus mengincar empat posisi teratas di klasmen untuk dapat melangkah ke babak semifinal. Pertandingan mereka dapat disaksikan secara langsung melalui youtube Liga Mahasiswa mulai pukul 19:00 wib.