Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN Jakarta) melangkah ke partai puncak LIMA Futsal Nationals 2018. Keberhasilan itu datang setelah mereka mengalahkan Univ. Negeri Surabaya (Unesa) di empat besar pada Sabtu (15/12).
Meski tampil di turnamen puncak ini hanya sebagai semifinalis LIMA Futsal Greater Jakarta Conference, UIN Jakarta mampu melesat. Mereka mampu menjadi juara Pul Awal dengan catatan selalu menang di tiga laga penyisihan grup.
UIN Jakarta pun mecoba meneruskan deret kemenangan itu di semifinal menghadapi Unesa, runner-up terbaik di kompetisi ini. Kedua tim praktis berimbang di laga yang digelar di GOR STTD, Bekasi, ini.
UIN Jakarta, yang ditangani Syaifullah Nur, mendapatkan hasil dari keunggulan tipis yang mereka miliki.
Dalam Sebuah serangan balik saat babak pertama tersisa dua menit, pergerakan Haviz Zein Fitri (3) di sayap kiri mengawali gol UIN Jakarta. Setelah melewati penjaganya, Haviz mengirim sodoran ke tengah luar lingkaran pertahanan Unesa. Indra Saputra Damanik (5), kapten UIN Jakarta, membuat gol memanfaatkan assist itu.
Unesa racikan I Dewa Made Aryananda mencoba menaikkan tekanan. Pertahanan tangguh termasuk kemantapan penampilan kiper UIN Jakarta mampu mementahkan sejumlah peluang Unesa, juara LIMA Futsal East Java Conference – Subconference Surabaya. Gol UIN di babak pertama itu menjadi satu-satunya yang tercipta di pertandingan ketat ini.
Di partai puncak pada Minggu (16/12), UIN Jakarta akan berhadapan dengan pemenang semifinal lainnya antara STIE Bhakti Pembangunan (BP) Jakarta dan Univ. Padjadjaran (Unpad) Bandung.
“Alhamdulillah kami diberi kemenangan oleh Yang Mahakuasa di semifinal ini. Kami bisa tampil maksimal dan kami siap tampil di final. Siapa pun lawan, kami sudah mengantisipasi dan mengevaluasi dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Insya Allah kami bisa melewati final ini. Mungkin kami masih memiliki masalah. Transisi ke serangan balik akan kami perbaiki,” ucap Syaifullah Nur, pelatih UIN Jakarta.
