Sebagai dua tim yang belum terkalahkan, pertemuan Universitas Brawijaya (UB) dan Univ. Negeri Malang (UM) pada Selasa (9/10) sangat mungkin memengaruhi gelar LIMA Futsal: McDonald’s East Java Conference – Subconference Malang (EJC Malang) 2018.
UB telah membukukan dua kemenangan dari dua laga pertama mereka. UM mencetak poin penuh di laga pertama mereka.
Kedua kubu tahu persis pertaruhan besar itu. Dalam permainan cepat tapi terkendali, keketatan segera terhampar di babak pertama duel di GOR Ken Arok, Malang. Kedua tim silih berganti melancarkan serangan.
Baru semenit berlangsung, UM membuka skor. Nur Imam Dwi P. (10) melepaskan tendangan voli meneruskan operan dari sepak pojok untuk menjebol gawang UB.
UB menyamakan kedudukan pada menit keenam. Dalam serangan balik cepat, Hamara Narahyang Hiswara (14) praktis secara mudah menjaringkan bola di depan gawang UM meneruskan operan Petrus Leonardo Tarigan (16).
UM kembali unggul hanya semenit setelah gol UB. Nur Imam (10) mencetak gol kedua UM melalui pertukaran operan dan lesatan dirinya sebelum tembakannya menaklukkan kiper UB.
Pada menit kesembilan, UB menyamakan kedudukan lagi. Tendangan umpan pemain UB, Kurniawan Dwi Prasetyo (11), dibelokkan pemain UM, Alby Irfansyah M. (7), ke gawang sendiri.
Tak ada gol di paruh kedua babak pertama. Kedudukan tetap 2-2 saat turun minum antarbabak.
UM memimpin untuk kali ketiga oada menit ke-32. Nur Imam (10) secara mudah menapak bola di deoan gawang UB. Akan tetapi, UB kembali membalas. Muhammad Yazid Bamaisarah (9) menggetarkan jala gawang UM dengan tembakan dari luar lingkaran UM pada menit ke-37.
UB, juara bertahan LIMA Futsal EJC musim silam, semakin percaya diri setelah gol ketiga itu. Cahyo Adi Trio Handoko (8) membawa UB unggul untuk pertama kali semenit kemudian melalui semipenalti.
UM bisa menyamakan skor di menit terakhir. Lewat permainan operan, Nur Imam (10) lagi-lagi, untuk kali keempat, menjebol gawang UM.
Drama belum berhenti. Gol pemain UM, Dimas Raka (19), dianulir karena telah melewati waktu pertandingan.
Hasil imbang 4-4 ini membuat persaingan menyasar gelar masih sangat terbuka.
