Connect with us

Badminton

Tim Unggulan Tunjukkan Taring di Hari Pertama LIMA Badminton WJC

Bandung – Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) membuktikan keunggulannya di LIMA Badminton: Blibli.com West Java Conference 2019 yang dihelat di GOR Tri Lomba Juang, Bandung, pada Minggu (24/3).

UPI adalah salah satu tim unggulan di LIMA Badminton WJC 2019. Pada hari pertama pertandingan beregu putra, UPI berhadapan dengan STIE Ekuitas. UPI unggul di sesi pertama nomor tunggal pertama. Mochamad Luthfi Irsyad Nurdin perwakilan dari UPI menang atas Taufan Dwi Nugraha dari STIE Ekuitas dengan skor 21-9 dan 21-10.

Pada ganda pertama, pasangan UPI, Reda Agustiar Pansala/Reza Kurniadi menang telak atas Adrian Aryatama/Riski Setiawan (STIE Ekuitas) dengan skor 21-6 dan 21-9.

Di nomor tripel, tim dari UPI mendapat serangan dari tim STIE Ekuitas. Akbar Fauzan P. P./Willy Ghulaman/ Ilham Fauzi Nugraha (UPI) tertinggal skor di gim pertama. Firhan Maulana Yusuf/Widy widyan/Renaldi Setiawan (STIE Ekuitas) menang dengan skor 21-18.

Di gim kedua, Akbar/Willy/Ilham menyamakan kedudukan dengan memenangi pertandingan dan melewati rubber game. Tripel UPI menang dengan skor 21-16. Gim penentuan menjadi mendebarkan karena menjadi pertaruhan bagi UPI untuk memastikan kemenangan.

Usaha Akbar/Willy/Ilham untuk meyakinkan kemenangan UPI berhasil. Gim penentuan dimenangi Akbar/Willy/Ilham atas Firhan/Widy/Renaldi dengan skor 11-6.

Kemenangan UPI terus berlanjut di tunggal kedua. Reda Agustiar Pansala yang sebelumnya bermain di ganda pertama, menang atas Riski Setiawan dengan skor jauh 21-8 dan 21-6. Nomor ganda kedua menutup pertandingan dengan kemenangan 5-0 untuk UPI.

Pada gim pertama, Haniffan Yulap/Moch Affan Affriaeddy (UPI) mendapat perlawanan serius dari pasangan STIE Ekuitas, Renaldi Setiawan/Widi Widyan Fauzi Haris. Terjadi deuce di gim pertama. Haniffan/Affan menang dua gim langsung dengan skor 23-21 dan 21-17.

Pelatih UPI, Riko Rusdian mengaku senang bisa menang dengan skor penuh 5-0. Namun, masih ada beberapa kekurangan di dalam timnya, yaitu mental dari atlet yang baru mengikuti LIMA.
“Saya senang dan puas dengan kemenangan hari ini. Kami bisa menang dengan skor penuh 5-0. Akan tetapi, masih ada kekurangan dari tim kami dalam segi mental. Ada beberapa di tim kami yang merupakan mahasiswa baru dan baru mengikuti kompetisi LIMA sehingga masih gugup,” kata Riko.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Badminton