Malang – Putra Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pasundan (STKIP Pasundan) Cimahi dan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) membidik kemenangan pada laga pertama mereka di LIMA Futsal Nationals Season 7 yang berlangsung di Sport Center UIN Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki), Malang, Kamis (28/11). Akan tetapi, keinginan kedua tim tersebut harus diakhiri dengan skor imbang 2-2.
STKIP Pasundan merupakan peringkat ketiga LIMA Futsal: Blibli.com West Java Conference Season 7, sedangkan UINSA runner-up LIMA Futsal: McDonald’s East Java Conference Season 7. Kedua tim ini saling bersaing dengan membawa nama kampusnya di kancah Nationals.
Pada babak pertama, UINSA melakukan shot on target dan shot off target lebih banyak. Namun, tembakan STKIP Pasundan lebih efektif pada babak ini. Mereka bahkan sudah lebih dulu unggul pada menit kedua lewat gol yang dicetak Ricky Herdiawan. Student athlete kelahiran Bandung ini berhasil menyumbang gol pertama untuk kampusnya berkat reaksi cepatnya terhadap umpan ke depan yang diberikan sang kapten, Ikbal Nurcahya.
Ricky mampu menghasilkan gol keduanya pada menit ke-16. Ia menambah gol lagi lewat tendangan semipenalti yang didapat karena pelanggaran tim lawan sudah lebih dari lima kali. Dengan gol tersebut, Tim asuhan Jaka Purwakusumah ini berhasil mengakhiri paruh pertama laga dengan keunggulan 2-0.
Pada babak kedua, UINSA semakin sering melakukan shot on target dan shot off target. Pada babak ini, mereka mampu memaksimalkannya dengan baik dimulai dengan gol pertamanya. Setelah melewati beberapa pemain STKIP Pasundan, Lukman Dwi Julianto mampu menceploskan bola dari sisi kiri gawang lawan. Gol pertama student athlete jurusan sosiologi di LIMA Futsal Nationals Season 7 ini mengubah kedudukan menjadi 1-2 pada menit ke-29.
Lukman kembali menyumbang gol untuk UINSA lewat tendangan penalti yang didapat karena bola yang ditendangnya mengenai tangan student athlete STKIP Pasundan, Riand Al-Muslich. Gol pada menit ke-36 tersebut membuat kedudukan menjadi imbang 2-2. Skor seri ini bertahan hingga pertandingan berakhir.
Sai Dong, pelatih UINSA mengaku timnya masih harus terus belajar. Ia berkata, “Saya beryukur karena diberi hasil seri pada pertandingan ini. Saya menghargai perjuangan anak-anak. Awalnya mereka membuat kesalahan, tapi bisa memperbaikinya. Mereka memiliki mental juara dan rasa pantang menyerah hingga laga berakhir. Laga ini akan menjadi pembelajaran bagi kami untuk persiapan ke laga selanjutnya. Sebagai tim yang baru masuk ke fase Nationals, kami juga belajar dari tim-tim yang sudah berpengalaman di LIMA Futsal Nationals sebelumnya.”
Dengan hasil ini, UINSA berada di posisi kedua klasemen Pul Awal. Dengan poin sama-sama satu, STKIP Pasundan berada di peringkat ketiga karena mendapat kartu merah pada laga ini.
Kedua tim ini masih memiliki sisa pertandingan di babak penyisihan grup LIMA Futsal Nationals Season 7. UINSA akan melakoni laga keduanya melawan Institut Perbanas pada Sabtu (30/11) pukul 18.45. STKIP Pasundan juga akan bertanding pada hari yang sama pukul 20.30 untuk berhadapan dengan Universitas Diponegoro (Undip), Semarang.
Datang dan saksikan LIMA Futsal Nationals Season 7 secara langsung di Sport Center UIN Maliki, Malang, atau streaming melalui official Youtube Liga Mahasiswa.