Connect with us

Badminton

STKIP Pasundan Cetak Angka Sempurna

Yogyakarta – Pertandingan Pul Awal LIMA Badminton Nationals Season 7 menghadirkan persaingan antara putra Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pasundan (STKIP Pasundan) Cimahi dan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed). STKIP Pasundan memenangi pertandingan yang dihelat di Grha Instiper Yogyakarta pada Rabu (3/4) tersebut.

Performa pemain Unsoed, Andre Agussani lemah sejak awal pertandingan. Wakil STKIP Pasundan, Mochamad Rehan Diaz memanfaatkan kesalahan Andre untuk mengambil poin. Langkah kaki yang lincah dan teknik permainan yang bagus juga membuat Rehan unggul dari lawan. Andre tampak lambat dan sering melakukan kesalahan. Rehan mencetak poin pertama untuk STKIP Pasundan setelah mengalahkan Andre dengan skor telak 21-3, 21-9.

Kemenangan juga dipegang oleh kampus asal Cimahi tersebut lewat ganda pertama mereka, Ahmad Fauzi/Rijal Pebriadi saat berhadapan dengan duet Unsoed, Muhammad Rifqi/Rajid Apriawan. Akibat kurang fokus, pertahanan Ahmad/Rijal sempat kendur dan mudah ditembus oleh lawan. Namun, mereka mengatasi hal tersebut dengan permainan drive dan netting yang mumpuni. Sementara lawannya, Rifqi/Rajid, melakukan banyak kesalahan sehingga kehilangan poin dari lawan. Pertandingan nomor kedua ini diakhiri dengan kemenangan ganda STKIP Pasundan melalui straight game di skor 21-17, 21-17.

Angka poin tidak jauh berbeda di nomor tripel. Imanuel Agung/Abdul Kadir Zailani/Febi Ardiansyah Ramadhan sukses menyempurnakan kemenangan untuk STKIP Pasundan. Saat bertanding dengan tripel Unsoed, Eranio Gery/Andre Agussani/Asydika Vito Indarto, ritme permainan STKIP Pasundan kurang kompak. Pertahanan mereka juga sering ditembus oleh lawan. Akan tetapi, Imanuel/Abdul/Febi menyiasati hal tersebut dengan bermain drive yang cepat dan permainan netting yang bagus. Sedangkan Eranio/Andre/Asydika, meski memiliki pertahanan yang kuat, mereka sering melakukan kesalahan yang membuat mereka terus kehilangan poin. Permainan berakhir dengan kemenangan tipis Imanuel/Abdul/Febi atas tripel Unsoed di skor 21-19, 21-17.

Persaingan ketat di nomor keempat. Meski sudah dipastikan menang, tunggal kedua STKIP Pasundan, Rijal Pebriadi tetap melawan permainan Rajid Apriawan dengan keras. Pertandingan di nomor ini dihiasi oleh rubber game. Di gim pertama, Rijal unggul lebih dulu dengan skor 21-14. Di gim kedua, giliran Rajid yang menghasilkan poin deuce 23-21. Dengan mengandalkan permainan reli dan gerakan yang mengecoh lawan, Rijal kembali unggul di babak penentuan. Permainan berakhir setelah skor 11-7, kemenangan untuk wakil STKIP Pasundan.

Persaingan semakin sengit di nomor terakhir ini. Laga ini dihiasi oleh rubber game dengan dua deuce. Febi Ardiansyah Ramadhan/Yayang Try Hartawan Sumirat mencetak angka penuh untuk STKIP Pasundan setelah menundukkan Asydika Vito Indarto/Julian Reza Fadila. Febi/Yayang unggul melalui permainan net dan penempatan yang tertata. Sedangkan ganda kedua Unsoed tersebut memiliki smes dan permainan yang cepat dengan pertahanan yang kuat. Namun, Febi/Yayang yang berhasil menutup babak penentuan dengan kemenangan mereka di skor 25-27, 23-21, 11-5.

STKIP Pasundan akan kembali bertanding untuk melawan Universitas Budi Luhur (UBL), dan Unsoed akan menjajal Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) pada Kamis (4/4).

Manajer STKIP Pasundan, Yopi Yopiana, mengaku sempat berkesulitan melawan Unsoed. “Pertandingan tadi lumayan sulit bagi kami. Di dua nomor terakhir kami hampir kalah. Mungkin kemenangan ini bisa kami dapatkan karena mental dan teknik yang kami lakukan lebih unggul dari lawan.”
“Sebenarnya kami masih belum puas dengan hasil ini, karena salah satu pemain ada yang kurang sehat dan pemain lain harus merangkap untuk menggantikan dia. Semoga di pertandingan melawan UBL nanti semua pemain bisa sehat dan tidak ada yang bermain rangkap,” tambah Yopi.

“Dari segi pengalaman dan permainan, STKIP Pasundan memang lebih bagus dari kami. Persiapan kami sebelum pertandingan ini juga kurang. Karena di LIMA Badminton Nationals kali ini kami tidak bertanding dengan full team seperti yang di regional,” ucap Dimas Bayu Brata, pelatih Unsoed.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Badminton