Connect with us

I am a Student Athlete

Starting-Eleven Tim Sepak Bola versi Kapten Tim Unpad, Zulfikar

Liga Mahasiswa (LIMA) selaku penyelenggara kompetisi olahraga di level mahasiswa telah melaksanakan banyak cabang olahraga salah satunya adalah sepak bola. Bertajuk LIMA Football, turnamen ini telah dimulai sejak Season 5.

Pada LIMA Football Season 6, mulailah pelaksanaan LIMA Football Nationals dan peserta yang semakin luas termasuk Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Di LIMA Football Season 6, kapten dari tim sepak bola Unpad, Zulfikar Yalofa Ali, memulai debutnya di LIMA.

Selama dua musim, ia menjabat sebagai kapten dari tim Unpad. Meskipun belum bisa memberikan gelar kepada kampus tercinta, kemampuan sepak bola dan jabatan sebagai kapten perlu diapresiasi.

Student Athlete yang mengambil jurusan Televisi dan Film di Unpad tersebut sangatlah mencintai sepak bola. Persib Bandung menjadi klub yang ia sukai di liga sepak bola Indonesia.

Sebagai penikmat dan pecinta sepak bola, ia membeberkan starting-eleven tim sepak bola versinya. Berikut adalah starting-eleven pemain Indonesia versi Zulfikar:

  1. Kiper (GK): Teja Paku Alam (Persib Bandung)

Zulfikar memilih kiper klub kecintaannya, Teja Paku Alam, dari Persib Bandung, untuk mengisi posisi kiper dalam tim pilihannya. Alasan ia memilih Teja Paku Alam adalah karena Teja Paku Alam termasuk ke dalam kiper modern yang memiliki kemampuan passing, control, dan membantu serangan dari belakang. Menurutnya, kemampuannya jarang sekali dimiliki oleh kiper di Indonesia.

  1. Center Back (CB): Hamkah Hamzah (Persita Tangerang) dan Ahmad Jufrianto (mantan bek Persib Bandung)

Pemilihan pemain senior dalam sebuah tim bukanlah sesuatu hal yang aneh. Hal tersebut terlihat dari pemilihan Hamkah Hamzah sebagai center back oleh Zulfikar. Pengalaman, sosok yang bertanggung jawab, jiwa kepemimpinan, dan keberanian dari Hamkah Hamzah sangatlah penting dalam tim.

Sedangkan untuk pemilihan Ahmad Jufrianto, Zulfikar mengatakan bahwa Ahmad Jufrianto memiliki ketenangan dan postur tubuh yang tinggi. Kemampuan serta fisiknya tersebut akan bagus untuk center back.

  1. Right and Left Back (RB dan LB): Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners FC) dan Rezaldi Hehanusa (Persija Jakarta)

Posisi bek kanan dan kiri adalah posisi yang membutuhkan stamina dan kecepatan yang tinggi. Zulfikar mengatakan bahwa Asnawi Mangkualam sebagai bek kanan dan Rezaldi Hehanusa di bek kiri akan membantu tim. Kemampuan menyerang dan bertahan yang baik dari kedua pemain tersebut bisa membuat timnya bermain dengan bagus. Terlebih kemampuan crossing Rezaldi Hehanusa yang baik akan bisa menjadi momok buruk bagi pertahanan lawan.

  1. Center Midfielder (CM): Luthfi Kamal (PSS Sleman) dan Firman Utina (pensiun)

Luthfi Kamal dan Firman Utina adalah pemain yang akan mengisi posisi CM di tim Zulfikar. Luthfi Kamal memiliki kemampuan control ball, passing, dan bertahan yang baik membuatnya ia menjadi pilihan Zulfikar. Tidak hanya itu, Luthfi memiliki ketenangan serta visi dan misi yang bagus dalam bermain.

Firman Utina, pemain senior yang pernah merumput bersama Sriwijaya FC, Persija Jakarta, Persib Bandung, serta Timnas Indonesia, menjadi pilihan kedua Zulfikar untuk posisi CM. Kelincahan, kecepatan, akurasi, serta passing yang bagus dimiliki oleh Firman Utina.

  1. Attacking Midfielder (AM): Evan Dimas (Persija Jakarta)

Tidak perlu dipertanyakan mengapa Evan Dimas berada di starting-eleven pilihan Zulfikar. Keberanian dia dalam dribble bola untuk masuk ke jatung pertahanan lawan patut di waspadai. Evan Dimas juga memiliki kelincahan serta kepintaran yang baik dalam mengumpan bola untuk penyerang.

  1. Left and Right Wing Forward (LWF dan RWF): Febri Haryadi (Persib Bandung) dan Egy Maulana Vikry (Lechia Gdańsk)

Posisi LWF akan diisi oleh Febri Haryadi dari Persib Bandung. Kemampuannya dalam melakukan dribble serta kecepatan yang bagus membuatnya menjadi pemain yang dipilih oleh Zulfikar.

Sama halnya dengan Egy Maulana Vikry, speed dan dribble yang bagus membuatnya Zulfikar memilihnya. Selain itu, ia pernah bermain dengan Egy sehingga ia sendiri tahu akan kualitas Egy.

  1. Centre Forward (CF): Boaz Solossa (Persipura Jayapura)

Untuk posisi penyerang, pilihan Zulfikar jatuh kepada penyerang berpengalaman dan tajam, Boaz Solossa dari Persipura Jayapura. Kemampuannya sebagai penyerang tidak perlu diragukan lagi. Penempatan posisi yang baik dan speed yang cepat serta shooting yang akurat membuatnya ia menjadi striker yang sangat diwaspadai oleh lawan-lawannya.

Untuk formasi, Zulfikar memilih 4-3-3 sebagai formasi andalannya. Sedangkan pelatih yang ia pilih untuk menjadi nahkoda tim ini adalah Robert Rene Alberts dari Persib Bandung.

Nah berikut adalah starting-eleven pilihan Zulfikar Yalofa, kapten dari tim sepak bola Unpad. Bagaimana dengan kalian? Apakah kalian setuju dengan pilihan Zulfikar? Atau kalian punya starting-eleven sendiri?

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in I am a Student Athlete