Connect with us

Badminton

Putri UM Runner-up LIMA Badminton EJC 2019

Ingeldy Vyola/Palupi Nur Afifah/Munada Choirunnisa (UM) saat melawan Amalia Meutia Putri/Firda Ayu Cahyaningsih/Erien Novitasari (UB) di LIMA Badminton: McDonald's East Java Conference Season 7 pada Kamis (14/3).

Malang – Putri Universitas Negeri Malang (UM) mencatat kemenangan yang membawa mereka ke peringkat kedua klasemen akhir. Angka penuh itu datang setelah mereka berhadapan dengan Universitas Brawijaya (UB) di LIMA Badminton: McDonald’s East Java Conference (EJC) Season 7 yang dilaksanakan di Gedung Bundar Al Asy’ari, Universitas Islam Malang (Unisma) pada Kamis (14/3).

Partai pertama dilakoni oleh tripel UM, Ingeldy Vyola/Palupi Nur Afifah/Munada Choirunnisa untuk melawan Amalia Meutia Putri/Firda Ayu Cahyaningsih/Erien Novitasari. Persaingan ketat terlihat di awal pertandingan. Di gim pertama, kedua tim saling mengejar angka, tetapi gim ini diambil oleh Ingeldy/Palupi/Munada dengan kemenangan deuce 22-20. Di gim kedua, wakil UM tetap unggul dan menutup permainan dengan skor 21-17.

Di nomor kedua, Fitria Ayu Nawangwulan harus bertanding dengan tunggal UB, Pratiwi Kusumawardhani. Fitria membuka keunggulan di gim pertama dengan skor 22-20. Stamina pemain UB semakin menurut di gim kedua dan pertandingan berakhir dengan kemenangan UM di skor 21-9.

Meski sudah dipastikan menang, semangat Ingeldy Vyola/Palupi Nur Afifah dalam bermain tidak pupus. Di gim pertama, ganda UM tersebut mengalahkan Amalia Meutia Putri/Firda Ayu Cahyaningsih dengan skor 21-15. Duet UM tetap unggul hingga akhir pertandingan.

Dengan hasil tersebut, putri UM keluar sebagai runner-up di LIMA Badminton EJC 2019. “Hasil ini sesuai dengan prediksi kami. strategi untuk melawan UB sudah disiapkan dari jauh hari. Target awal kami memang menembus Nationals, tidak masalah peringkat satu atau dua,” kata Hasbi, pelatih Universitas Negeri Malang.

Sedangkan UB harus puas dengan peringkat ketiga, namun menurut Shinta selaku ofisial dari UB, prestasi itu tetap membanggakan, ”Beberapa dari kami mungkin kurang siap dengan kondisi lapangan yang berangin sehingga melakukan banyak kesalahan. Namun, kami tetap mengapresiasi para pemain. Meski di peringkat ketiga, prestasi itu tetap membanggakan.”

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Badminton