Connect with us

I am a Student Athlete

LIMA Esports Ajang Pembuktian Diri

Tahun ini, Liga Mahasiswa (LIMA) memutuskan untuk menyelenggarakan turnamen olahraga elektronik (esports) bertajuk LIMA Esports. LIMA adalah sebuah wadah bagi para mahasiswa untuk bisa menyalurkan minat dan bakat mereka di bidang nonakademik. Salah satu mahasiswa dan pemain dari tim Universitas Gunadarma (UG), Ariq Arundaya Zaneta, menjadikan turnamen LIMA Esports tahun ini sebagai ajang pembuktian dirinya.

Mahasiswa yang memiliki panggilan akrab Zanet ini telah berkecimpung di dunia permainan daring (game online) sejak ia duduk di bangku Sekolah Dasar kelas empat. Game online seperti Point Blank, Warcraft, Ayodance, dan lain-lain adalah beberapa game pertama yang ia mainkan.

Zanet sejak kecil memang sudah hobi dan tertarik dengan game online. Hobi dan ketertarikannya terhadap game online tersebut akhirnya membuka jalur baginya untuk berkecimpung di dunia turnamen game online.

“Sejak kecil, saya memang sudah tertarik dan senang bermain game online. Namun, saya tidak bisa selalu bermain karena saya disibukkan oleh berbagai kegiatan pendidikan seperti les sempoa, bahasa Inggris, dan Kumon. Alhasil saya selalu mencari waktu luang untuk bermain di warung internet (warnet) selagi menunggu les selanjutnya,” ucapnya.

“Dari warnet itu saya akhirnya bisa merasakan atmosfer turnamen game online. Saya diajak oleh beberapa kawan saya di warnet untuk mengikuti beberapa kompetisi-kompetisi kecil Point Blank. Dengan bermodalkan pengalaman bermain di beberapa turnamen, saya akhirnya merasakan turnamen Point Blank besar yaitu Point Blank National Championship (PBNC) pada 2012 meskipun harus gagal di fase regional,” tambahnya.

Ketertarikan terhadap game online Mobile Legends: Bang Bang ia dapatkan ketika ia bersekolah di salah satu pesantren di Bogor, Sekolah Menengah Atas (SMA) Islam Hasmi. Saat duduk di pesantren pun ia mulai perlahan-lahan meninggalkan game online yang ada di komputer.

Kesenangannya terhadap Mobile Legends: Bang Bang pun semakin besar setelah ia sering melihat beberapa turnamen Mobile Legends: Bang Bang. Maka dari itu, ia mulai mempelajari dan memainkan game online tersebut sampai akhirnya ia mulai mencoba untuk mengikuti turnamen Mobile Legends: Bang Bang.

“Awal saya mengenal game online Mobile Legends: Bang Bang itu dari teman pesantren dan iklan-iklan di Youtube. Saya mulai rutin bermain Mobile Legends: Bang Bang itu adalah ketika saya melihat salah satu pemain Saints Indo yaitu Oura bermain di Mobile Legends South East Asia Cup (MSC) 2017,” kata Zanet.

“Pada saat saya duduk di bangku kuliah, saya mulai mencoba untuk mengikuti beberapa turnamen kecil dan besar. Turnamen pertama saya adalah Mobile Legends Professional League (MPL) Season 3 Open Qualifier. Setelah itu saya mulai mengikuti banyak turnamen sampai akhirnya berkesempatan untuk bermain di Piala Menpora eSports 2020 untuk tim UG,” tambahnya.

Mahasiswa yang mengambil jurusan Teknik Informatik tersebut merasa tertekan ketika ia harus membawa almamater kampusnya yang menjadi juara di MLCC berlaga di Piala Menpora eSports 2020. Meskipun ia bangga dengan timnya yang berhasil meraih peringkat delapan di turnamen tersebut, ia tetap merasa bahwa ia belum bisa memberikan yang terbaik dengan meraih juara.

Oleh karena itu, Zanet mengatakan bahwa turnamen LIMA Esports adalah ajang bagi dirinya untuk bisa membuktikkan diri sekaligus membayar hutangnya di Piala Menpora eSports 2020 kemarin. Hal tersebut semata-mata ia lakukan agar orang-orang yang mendukungnya puas dan bahagia dengan hasil yang ia raih.

“Kegagalan Piala Menpora eSports 2020 menjadi pemacu saya untuk mengikuti LIMA Esports tahun ini. Selain itu, saya ingin membuktikkan diri saya dan membuat orang-orang yang selama ini mendukung saya bisa bahagia dan puas dengan apa yang saya berikan kepada mereka. Salah satunya adalah dengan membawa piala,” katanya.

“Musim ini saya percaya dengan kami bisa meraih gelar di LIMA Esports karena kami memiliki kualitas pemain yang lebih baik dari turnamen sebelumnya. Saya berharap bisa memberikan yang terbaik dan membuat bangga orang-orang yang mendukung saya selama ini dengan menjadi juara. Hanya itu tujuan saya di LIMA Esports tahun ini,” tutupnya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in I am a Student Athlete