Connect with us

Badminton

Kilas Balik: Ketika UNJ Meruntuhkan Dominasi Usakti

Pada awal tahun 2020, Liga Mahasiswa (LIMA) kembali membuka musim kedelapannya dengan sebuah turnamen bulu tangkis bertajuk LIMA Badminton Season 8. Perhelatan turnamen olahraga antarmahasiswa tersebut menghadirkan sebuah cerita yang menarik. Sebuah cerita di mana dominasi tim putra Universitas Trisakti (Usakti) harus runtuh di tangan Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Turnamen yang bertajuk LIMA Badminton Greater Jakarta Conference (GJC) Season 8 tersebut diselenggarakan di Gelanggang Remaja Kecamatan Tanjung Priok. Usakti datang ke turnamen ini dengan status sebagai sang juara lima lima musim berturut-turut. Sedangkan sang lawan, UNJ, datang dengan misi untuk merebut takhta Usakti.

Kedua tim ditempatkan di grup yang berbeda. Usakti berada di Pul A dan UNJ berada di Pul B. Status sebagai juara dan runner-up di musim sebelumnya memang bukanlah keberuntungan semata. Mereka mampu lolos ke babak semifinal dengan menjadi juara grup di Pul masing-masing.

Takdir agar kedua tim kembali bertanding di final kembali terjadi di musim ini. Usakti sukses melangkah ke partai puncak setelah mengalahkan Universitas Budi Luhur (UBL) di semifinal dengan skor 3-0. Sedangkan UNJ mampu menang atas Universitas Pelita Harapan (UPH) dengan skor 3-1.

Di partai final, semua penonton berharap di laga ini akan terjadi kejar-kejaran angka. Namun, hasil laga di final menjadi bukti bahwa UNJ di tahun ini sudah lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. UNJ sukses menang di tiga nomor langsung tanpa sekalipun kalah atas Usakti dan meraih skor 3-0.

Hasil tersebut membuat UNJ menjadi juara LIMA Badminton GJC Season 8. Gelar tersebut semakin spesial karena UNJ menjadi satu-satunya tim yang berhasil meruntuhkan dominasi lima musim berturut-turut Usakti.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Badminton