Tasikmalaya – Seturut dengan LIMA Futsal: Blibli.com West Java Conference Season 7, Liga Mahasiswa telah menggelar referee refreshment di Mayasari Sport Hall pada Minggu (6/10). Pemberi materi dan wasit yang hadir menyatakan pendapat positif mengenai kepedulian LIMA terhadap wasit lewat kegiatan ini.
Referee Refreshment bertujuan untuk memberikan penyegaran kepada para wasit sebelum bertugas di LIMA Futsal: Blibli.com West Java Conference Season 7. Kegiatan ini membantu para wasit agar bisa mengingat kembali peraturan-peraturan yang berlaku.
Salah satu wasit yang hadir dan sebelumnya pernah bertugas di kompetisi LIMA menyampaikan pendapatnya mengenai kegiatan yang dilakukan secara rutin ini. “Referee refreshment ini bagus untuk para wasit yang akan bertugas. Dengan adanya penyampaian dari instrukturnya langsung, wawasan kami semakin terbuka tentang peraturan permainan. Penyegaran ini membuat kami semakin matang dalam melakukan persiapan sebelum bertugas di LIMA Futsal. Kegiatan ini juga membuktikan bahwa LIMA peduli dengan para wasit yang akan bertugas di event yang akan digelar,” ujar Gita Dewi Mulyani.
Tak hanya wasit yang akan bertugas, pemberi materi sekaligus instruktur wasit nasional yang memberikan materi mengenai peraturan permainan, Ahmad Suparman, juga menegaskan, “Refreshment ini bertujuan agar para wasit dapat lebih memahami tentang peraturan kompetisi. Kegiatan yang menunjukkan kepedulian LIMA terhadap wasit ini akan berpengaruh pada kinerja wasit tersebut di lapangan. Jadi, ingatan tentang peraturan permainan tetap segar dan mereka dapat menerapkan peraturan dengan baik, konsisten, dan sesuai dengan alur permainan,” ujarnya.
“Selain itu, saya juga berterima kasih kepada Liga Mahasiswa yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk menjadi pembicara di refreshment ini, sehingga saya bisa berbagi ilmu tentang peraturan permainan kepara para wasit di Tasik ini,” tambah Ahmad.
Tak hanya untuk LIMA Futsal: Blibli.com West Java Conference Season 7, program ini diharapkan dapat mengembangkan para wasit futsal di seluruh Indonesia. Jadi, kehadiran LIMA tidak hanya membawa manfaat untuk student-athlete, kampus, atau kompetisi LIMA sendiri, tetapi juga diharapkan dapat memberikan kontribusi untuk dunia futsal di Indonesia.
