Dalam dunia pendidikan, penelitian adalah salah satu metode kita untuk mengetahui suatu jawaban atas pertanyaan kita. Kegiatan ini menjadi sebuah kegiatan yang biasa dilakukan di dunia akademik.
Jika kita ingin melakukan penelitian, tentunya kita butuh persiapan yang matang agar penelitian kita bisa berjalan dengan baik. Salah satu persiapannya adalah mengetahui metode penelitian apa yang kita jalani.
Terdapat dua metode yang sering kita jumpai, yakni metode penelitian kualitatif dan kuantitatif. Nah, berikut adalah tujuh perbedaan kualitatif dan kuantitatif menurut Merdeka.com:
- Berdasarkan desain penelitian, kuantitatif memiliki sifat yang khusus, terperinci, dan statis. Alur penelitian dari metode kuantitatif sudah direncanakan sejak awal dan tidak bisa diubah lagi. Sedangkan untuk kualitatif, penelitian ini bersifat umum, fleksibel, dan dinamis. Dengan sifatnya tersebut, penelitian kualitatif sendiri dapat berkembang selama proses penelitian berlangsung.
- Berasarkan analisis data, kualitatif dapat dianalisis selama proses penelitian berlangsung. Namun, untuk kuantitatif, analisis data hanya bisa dilakukan pada akhir sebelum laporan.
- Untuk subjek penelitian, kuantitatif memiliki subjek penelitian yang disebut dengan responden. Sedangkan untuk kualitatif, subjek penelitian mereka biasa disebut dengan narasumber.
- Dalam memandang sebuah fakta, kuantitatif cenderung beranggapan fakta/kebenaran berada pada objek penelitian di luar sana. Apapun yang ditemukan di lapangan, itulah faktanya. Penelitian kualitatif berangkat dari teori menuju data. Sedangkan untuk kualitatif, penelitian ini memandang fakta/kebenaran tergantung pada sang peneliti dalam menginterpretasikan data. Penelitian ini berangkat dari data, lalu dijelaskan oleh teori-teori yang relevan, sehingga menghasilkan suatu teori yang lebih kuat dari teori yang ada.
- Berdasarkan pengumpulan data, kuantitatif mempunyai ciri khas yaitu kuisioner/tes. Hal ini menjadikan kualitas penelitian kuantitatif berdasarkan banyaknya responden penelitian yang terlibat. Namun, untuk kualitatif, penggunaan kuisioner/tes tidak akan bisa berjalan karena sifat dari penelitian ini berfokus kepada sesuatu yang tidak bisa diukur. Hal tersebut membuat peneliti harus berusaha untuk mengorek data sedalam-dalamnya sehingga kualitas penelitian bergantung seberapa dalam sang peneliti mampu mencari data dan informasi untuk penelitiannya.
- Tujuan dari kedua metode inipun berbeda. Kuantitatif bertujuan untuk menjelaskan hubungan antar variabel, menguji sebuah teori, atau melakukan generalisasi fenomena sosial yang diteliti. Sedangkan untuk kualitatif, peneliti berusaha untuk memperoleh pemahaman mendalam, mengembangkan teori, dan mendeskripsikan realita yang ada.
- Nah yang terakhir, jenis data yang digunakan oleh keduanya berbeda. Untuk kualitatif jenis datanya adalah deskriptif dan eksploratif. Sedangkan kuantitatif adalah numerik dan statistik.
Nah berikut adalah tujuh perbedaan penelitian kualitatif dan kuantitatif. Untuk kalian yang ingin melakukan penelitian terutama mahasiswa yang saat ini sedang skripsi, perhatikan hal ini yah dan jangan sampai tertukar loh!
