Connect with us

LIMA Basketball Nationals Season 7

ITHB Perbesar Peluang Juara Pul Depan

Jakarta – Institut Teknologi Harapan Bangsa (ITHB) memenangi pertandingan atas Perbanas Institute di hari ketiga LIMA Basketball Nationals Season 7 di Gelanggang Remaja Jakarta Timur pada Rabu (7/8). Dalam kemenangan 65-55 ini, salah satu pemain ITHB menjadi penyumbang poin terbanyak di laga ini.

ITHB meraih kemenangan kedua mereka di laga ini. Wakil Jawa Barat ini akan menjadi lolos sebagai juara pul jika memenangi pertandingan terakhir mereka di Pul Depan.

ITHB membuka keunggulan dua poin di satu menit pertama dan terus mendapat poin hingga menit ketiga. Perbanas mulai mencetak angka di menit keempat, dan skor menjadi 2-8 untuk keunggulan ITHB. Hingga lima menit pertama berakhir, Perbanas mencetak tiga poin lewat Muhammad Arief Febri Setiawan dan mempertipis selisih poin. Namun, lawan dari Bandung tersebut masih mempertahankan keunggulan hingga kuarter pertama ini berakhir dengan skor 20-15. Keunggulan tersebut bertahan hingga laga usai.

Meski kemenangan berada di tangan ITHB, Perbanas sudah melakukan perlawanan keras, bahkan sempat mengungguli satu poin di lima menit awal kuarter ketiga.

Kemenangan ITHB ini diraih berkat kerja keras para pemainnya. Namun, salah satu pemain mereka, Temmy Setiawan menyumbang angka terbanyak, yaitu 14 poin di pertandingan ini.

Dengan hasil tersebut, ITHB masih menempati puncak klasemen Pul Depan. ITHB akan melakoni laga terakhir melawan juara baru LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference Season 7, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga.

“Sebenarnya start kami kurang bagus, terutama dalam akurasi shooting. Namun, di kuarter selanjutnya mereka semakin baik. Kedua tim sudah sama-sama lelah, tetapi para pemain bisa menutupi kelelahannya dengan semangat untuk menang,” kata Ricky Gunawan, pelatih ITHB.

Sementara itu, asisten pelatih Perbanas, Zul Fahrizal, sudah memperkirakan timnya akan terlibat dalam perburuan tempat di semifinal sebagai runner-up terbaik. “Para pemain memang sudah terlalu lelah, karena waktu istirahat mereka kurang banyak. Stamina mereka juga semakin turun di kuarter ketiga dan keempat. Kami harus memenangi pertandingan dengan skor yang lebih banyak untuk bisa menjadi runner-up terbaik,” ucapnya.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in LIMA Basketball Nationals Season 7