Indonesia Calonkan Diri Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032

Indonesia secara resmi telah mengajukan diri sebagai tuan rumah di ajang Olimpiade 2032. Pengajuan ini telah dilakukan pada 2018 lalu. Setelah sukses sebagai penyelenggara pada Asian Games dan Asian Para Games 2018 lalu, Indonesia juga memperoleh prestasi di arena. Kala itu, Indonesia menduduki posisi empat klasemen akhir perolehan medali dengan koleksi 31 emas, 24 perak dan 43 perunggu.

Hal ini membuka rasa percaya diri Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menggelar kembali ajang olahraga dengan taraf internasional. Jokowi mengatakan, “Untuk menjadi tuan rumah Olimipade 2032, Indonesia harus bersaing dengan Australia, Jerman, Unifikasi Korea, Qatar, RRT (China), dan India. ”

Kendati demikian, Jokowi menyampaikan bahwa pengajuan diri menjadi tuan rumah ajang Olimpiade 2032 ini menjadi salah satu cara meningkatkan citra dan martabat bangsa.

“Bahwa untuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2032 bukan sesuatu untuk gagah-gagahan, tetapi salah satu cara meningkatkan citra dan martabat bangsa. Karena itu, pencalonan ini harus kita jadikan sebagai momentum untuk menata diri, untuk memperbaiki berbagai hal yang selama ini masih kurang,” ujarnya.

“Kita mesti memulai dari penyiapan infrastruktur keolahragaan, prestasi atlet, visibilitas global sebagai kota penyelenggara, dan sebagainya,” pungkasnya.

Proses seleksi dimulai selambat-lambatnya pada 2023, sementara penentuan tuan rumah ini akan ditetapkan pada 2024. Jokowi meminta jajarannya untuk menyiapkan peta jalan (roadmap) gelaran Olimpiade 2032 itu dengan lebih hemat biaya dan sederhana berdasarkan ketetapan Komite Olimpiade Internasional (IOC).