Semarang – Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) menundukkan tim debutan, Universitas Amikom Yogyakarta di LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference Season 7. Dalam laga yang berlangsung di Sport Hall Universitas Katolik Soegijapranata (Unika Soegijapranata) pada Senin (8/7) tersebut, dua pemain UAJY catat skor terbanyak.
Keunggulan UAJY sudah terlihat di awal kuarter. Saat Amikom belum mencetak poin satu pun, UAJY sudah mengantungi 22 poin. Jarak skor di kuarter kedua semakin jauh. Amikom mulai mencetak poin, tetapi UAJY terus menambah poin. Kuarter ketiga berakhir dengan selisih 60 poin. Pertandingan diakhiri dengan kemenangan telak UAJY atas Amikom di skor 93-8.
Avin Kurniawan memiliki efisiensi tertinggi di LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference musim lalu. Di pertandingan ini, ia juga mencetak skor terbanyak. Koleksi 16 poin dan empat assist diciptakan pemain yang berperan sebagai shooting guard tersebut. Pencetak angka terbanyak kedua adalah Ferdian Ravanelli. Poin yang dicetak hanya berbeda satu poin dari Avin. Pemain berusia 21 tahun tersebut juga memiliki efisiensi terbesar di pertandingan ini, yaitu 26 poin.
“Kemenangan ini mungkin sudah menjadi hasil dari kerja keras mereka selama ini. Kami juga sudah mengikuti kompetisi LIMA sebelumnya. Jadi, hal tersebut menjadi pengalaman tersendiri untuk para pemain,” ungkap Chyntia, manajer UAJY.
UAJY akan bersaing dengan Universitas Sanata Dharma (USD) pada Rabu (10/7), sedangkan Amikom bertemu dengan Universitas Negeri Semarang pada Jumat (12/7).
UII Hadapi Tim Baru

Selain UAJY, Universitas Islam Indonesia (UII) juga mengalahkan tim debutan lain, Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto (STTA). Small forward UII menyumbang poin terbanyak untuk kampusnya.
UII membuktikan kemampuannya di hari pertama LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference musim ini. Mereka sudah mengakhiri kuarter pertama dengan skor yang cukup jauh, 18-5. Di kuarter selanjutnya, kedua tim memiliki selisih 20 poin. UII melebarkan jarak di kuarter ketiga. Persaingan berakhir dengan kemenangan UII di poin 71-30.
Small forward UII, Nurhamid Budi Sutrisno mencetak 16 poin dengan efisiensi 14. Ia empat kali melakukan rebound, tiga di antaranya berupa defensive rebound, plus empat assist.
Agi Indra selaku asisten pelatih mengaku bahwa kemenangan mereka diraih berkat pertahanan yang baik. “Pertandingan tadi cukup melelahkan, tetapi kami berhasil melakukan pertahanan dengan baik. Para pemain juga kompak dan berkomunikasi dengan bagus. Target kami tahun ini menjadi finalis,” ujarnya.
Sementara manajer STTA, Gita Amanda Bakti, berpendapat, “Tim kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Dari strategi permainan atau pemain, kami rasa sudah cukup seimbang. Jadi, kami tidak merasa terlalu berbeda dengan lawan. Karena ini merupakan kompetisi yang pertama, mungkin para pemain juga masih merasa gugup. Kami akan mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk pertandingan selanjutnya.”
Pada Kamis (11/7), UII akan menantang tuan rumah, Unika Soegijapranata. STTA akan berhadapan dengan Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) pada esok harinya, Jumat (12/7).
Udinus Menang Dengan Skor Telak

Kemenangan putra Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) atas Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) mengakhiri kompetisi hari pertama LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference musim ketujuh ini. Salah satu pemain mereka menyumbang 20 poin.
Dominasi Udinus terlihat sejak awal pertandingan. Di kuarter pertama, Udinus mengumpulkan 21 poin dan UKDW empat poin. Selisih poin semakin jauh hingga kuarter ketiga. UKDW masih belum mampu mengejar keunggulan hingga laga berakhir.
Ian Satrio Abhi Reiki mengumpulkan 20 poin di kompetisi pertamanya hari ini. Pebasket bernomor punggung 10 ini juga melakukan empat kali steal. Pemain dengan rebound terbanyak adalah Ade Nur Topik dengan lima rebound.
“Pertandingan tadi cukup bagus. Kami juga bisa mendominasi permainan. Para pemain juga bisa melakukan instruksi di lapangan dengan baik. Target kami masih sama seperti tahun kemarin, yakni bisa masuk babak final,” ucap Lukas Julianto, pelatih Udinus.
Udinus akan menghadapi Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPN Veteran) pada Kamis (11/7), dan UKDW bertanding dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Jumat (12/7).
Saksikan kompetisi LIMA Basketball: Kaskus Central Java and Special Region of Yogyakarta Conference yang akan berlangsung hingga 16 Juli nanti di Sport Hall Unika Soegijapranata, atau tonton melalui live streaming di official Youtube Liga Mahasiswa.